In House Training: Apa? Manfaat? Bagaimana?

Biasanya dalam in house training, perusahaan akan mengundang trainer atau fasilitator yang kompeten untuk memberikan pelatihan kepada karyawan internal / organisasinya.

.

Apa itu Arti In House Training?

In house training adalah pelatihan yang dilakukan di dalam perusahaan dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan yang spesifik bagi para pegawainya.

Dalam in house training, perusahaan mengundang trainer atau fasilitator yang kompeten untuk memberikan pelatihan kepada karyawan internal.

.

Apa Manfaat In House Training?

A). Peningkatan Keterampilan dan Pengetahuan.

Pelatihan ini memberikan kesempatan bagi karyawan untuk meningkatkan keahlian mereka dalam menghadapi tugas dan tantangan yang dihadapi di tempat kerja.

B). Meningkatkan Produktivitas

In house training dapat meningkatkan produktivitas para tim organisasi dengan memberikan mereka pengetahuan dan keterampilan yang relevan dan spesifik.

Karyawan yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan akan lebih efisien dalam melakukan tugasnya, sehingga meningkatkan kualitas dan efektivitas pekerjaan mereka.

C). Memperkuat Budaya Organisasi.

Dalam pelatihan ini, nilai-nilai perusahaan, tujuan, dan strategi dapat diterangkan dan ditanamkan kepada karyawan.

Dengan begitu, karyawan akan memiliki pemahaman yang lebih baik mengenai budaya perusahaan dan bekerja lebih sesuai dengan nilai-nilai yang diusung perusahaan.

D). Meningkatkan Retensi.

Dengan meningkatnya retensi karyawan, perusahaan dapat mengurangi biaya rekrutmen dan pelatihan kembali serta mempertahankan tenaga kerja yang berkompeten.

E). Membuka Pengembangan Karir

Dengan meningkatnya keterampilan dan pengetahuan, karyawan dapat mengambil peran yang lebih menantang dan memainkan peran yang lebih strategis.

Hal ini tidak hanya meningkatkan motivasi karyawan, tetapi juga memberikan manfaat jangka panjang bagi pertumbuhan perusahaan.

.

Bagaimana Cara In House Training yang Tepat?

1). Identifikasi kebutuhan pelatihan dalam perusahaan.

Hal ini dilakukan dengan melakukan evaluasi terhadap keterampilan dan pengetahuan karyawan saat ini serta mengidentifikasi area di mana perusahaan membutuhkan perbaikan.

2). Tentukan tujuan yang jelas dan spesifik untuk pelatihan tersebut.

Tujuan pelatihan harus terkait dengan kebutuhan dan strategi perusahaan. Misalnya, jika perusahaan ingin meningkatkan penjualan, maka tujuan pelatihan bisa menjadi meningkatkan keterampilan komunikasi dan negosiasi karyawan di departemen penjualan.

3). Pilih trainer atau fasilitator yang kompeten.

Pastikan juga trainer memiliki kemampuan untuk memfasilitasi diskusi dan menjawab pertanyaan dari peserta pelatihan.

Gunakan berbagai metode pelatihan seperti presentasi, studi kasus, simulasi, dan permainan peran untuk menjaga keterlibatan peserta pelatihan.

Sesuaikan metode pelatihan dengan tujuan dan kebutuhan peserta.

4). Evaluasi setelah pelatihan.

Gunakan hasil evaluasi untuk memperbaiki dan mengembangkan program in house training dimasa mendatang.

.

Artikel Menarik Lain:

LEDAKAN Omset Bisnis Anda Dengan Mengikuti Kursus Digital Marketing : Mentornya Para Master ini!

Kapan In House Training Dilakukan?

Waktu yang tepat untuk melaksanakan in house training tergantung pada kebutuhan perusahaan. In house training dapat dilakukan dalam beberapa situasi berikut:

a). Ketika terdapat kekurangan pengetahuan atau keterampilan tertentu dalam organisasi yang perlu diperbaiki.

b). Ketika ingin memperkenalkan atau mengimplementasikan kebijakan atau prosedur baru dalam perusahaan.

c). Ketika ingin meningkatkan kemampuan spesifik dalam tim atau departemen tertentu.

.

Tips Sukses Mengadakan In House Training

Untuk menjalankan in house training yang sukses, Anda perlu memperhatikan beberapa tips berikut:

>> Komunikasikan dengan jelas:

Berikan informasi yang transparan agar semua peserta memahami apa yang ingin dicapai melalui in house training.

>> Pilih trainer yang berpengalaman:

Hal ini akan membantu memastikan bahwa pelatihan yang diberikan berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

>> Sesuaikan materi pelatihan:

Pastikan bahwa Jenis Pelatihan tepat , materi sesuai yang disampaikan & mudah dipahami dan relevan dengan pekerjaan yang mereka lakukan.

>> Berikan kesempatan berpartisipasi:

Ajak peserta untuk berdiskusi, bertanya, dan berbagi pengalaman.

Selain itu, berikan juga kesempatan bagi karyawan untuk memberikan umpan balik terhadap pelatihan yang telah mereka ikuti.

Umpan balik ini dapat membantu perusahaan memperbaiki dan meningkatkan pelatihan di masa depan.

.

Pengalaman Sukses dari Perusahaan

Beberapa perusahaan telah mengimplementasikan in-house training dengan sukses.

Salah satu contohnya adalah perusahaan keuangan & ASTRA internasional,  yang berhasil meningkatkan produktivitas tim mereka setelah melaksanakan in-house training yang disesuaikan dengan kebutuhan tim.

Dalam pelatihan ini, para karyawan diberikan pengetahuan dan keterampilan yang tepat untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas kerja mereka.

Dengan adanya in-house training, perusahaan ASTRA berhasil mencapai target peningkatan produktivitas yang sebelumnya sulit dicapai.

NoPerusahaanPeningkatan yang Dicapai
1ASTRAPeningkatan produktivitas tim
2PerbankanPeningkatan retensi karyawan dan pengembangan karir

.

Tanya Jawab

Apa manfaat in house training?

Manfaatnya antara lain dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan karyawan, meningkatkan produktivitas, memperkuat budaya perusahaan, meningkatkan retensi karyawan, dan memastikan adanya pengembangan karir dalam perusahaan.

Kapan in house training dilakukan?

In house training dapat dilakukan ketika ada kekurangan pengetahuan atau keterampilan tertentu dalam organisasi, ketika ingin memperkenalkan atau mengimplementasikan kebijakan atau prosedur baru, atau ketika ingin meningkatkan kemampuan spesifik dalam tim atau departemen tertentu.

Apa tips sukses mengadakan in house training?

Untuk menjalankan in house training yang sukses, penting untuk memperhatikan beberapa tips.

Pertama, komunikasikan dengan jelas tujuan dan manfaat dari pelatihan kepada karyawan.

Kedua, pilih trainer yang memiliki pengalaman dan keahlian yang relevan dengan topik yang akan diajarkan.

Ketiga, sesuaikan materi pelatihan dengan kebutuhan dan level pemahaman karyawan. Terakhir, berikan kesempatan bagi karyawan untuk berpartisipasi aktif dalam pelatihan dan memberikan umpan balik.

Apa kesimpulan mengenai in house training?

In house training adalah metode pelatihan yang efektif untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan karyawan dalam perusahaan. Dengan melaksanakan in house training yang tepat, perusahaan dapat mengoptimalkan potensi karyawan, meningkatkan produktivitas, dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.